Parler, jejaring sosial yang populer di kalangan pendukung Donald Trump, mengumumkan pada hari Senin bahwa jaringan tersebut telah dimulai kembali setelah terpaksa offline karena memicu kekerasan platform.Paller, yang memproklamirkan diri sebagai “jejaring sosial kebebasan berbicara”, disensor setelah serangan 6 Januari terhadap Cap...
Baca selengkapnya